Daftar isi [Tampil]
 |
| Cara Usaha Wifi di Kampung |
Informasi mengenai cara usaha Wifi di kampung, mungkin saja kamu butuhkan untuk membuka usaha sendiri. Pasalnya, kini bukan hanya orang kota saja yang membutuhkan koneksi internet, tapi warga kampung juga. Hal ini, bisa dijadikan peluang untuk kamu memulai bisnis Wifi.
Kamu bisa memulai bisnis wifi di kampung, agar semua orang yang ada di kampung dapat kebagian akses internet untuk berbagai keperluan mereka. Entah itu untuk mengakses informasi atau bahkan untuk belajar sesuatu secara otodidak dan menambah ilmu pengetahuan dari internet.
Sebenarnya, sangat baik untuk punya niatan membuka bisnis Wifi di daerah terpencil. Tapi niatnya jangan hanya mencari keuntungan saja. Niatkan untuk memberikan akses internet bagi seluruh warga kampung yang bahkan baru saja menyadari ada sesuatu bernama internet.
Kalau kamu memang sangat penasaran tentang bagaimana cara memulai usaha Wifi di kampung, ada baiknya untuk membaca artikel ini secara lengkap. Di sini, sudah disediakan serangkaian informasi mulai dari alasan mengapa kamu harus memilih usaha Wifi hingga rincian modal dan keuntungannya.
Kenapa Memilih Usaha Wifi di Kampung?
Terdapat serangkaian alasan mengapa kamu harus memilih usaha warung Wifi atau usaha Wifi di kampung. Dan alasan-alasan inilah, yang harus memperkuat langkahmu untuk tetap fokus membuat layanan jaringan Wifi di daerah tempat tinggalmu. Adapun alasannya yakni sebagai berikut:
1. Menawarkan Kemudahan bagi Warga Kampung
Pertama, hal yang menjadi alasan mengapa kamu harus memiliki usaha Wifi kampung, adalah menawarkan kemudahan bagi warga kampung agar bisa terkoneksi dengan internet. Seperti yang telah diketahui, pemasangan Wifi menggunakan layanan seperti Indihome, Biznet, dan lain sejenisnya itu prosesnya agak susah.
Nah, kalau ada kamu yang membuka usaha Wifi di kampung sendiri, maka warga kampung tak perlu repot-repot menuju kantor penyedia layanan internet yang biasanya terletak di daerah kota. Mereka hanya perlu menuju rumahmu atau minimal menelponmu agar mendapatkan layanan internet.
Kamu juga bisa menjelaskan layanan dengan bahasa sederhana agar warga kampung lebih mudah mengerti. Entah itu kalau kamu ingin melakukan pemasangan, menjual voucher, dan bagaimana cara mengkoneksikan perangkat smartphone yang mereka miliki ke internet.
2. Menawarkan Layanan Internet yang Murah
Seperti yang telah diketahui, tak semua warga kampung punya sawah berhektar-hektar dan beribu-ribu sapi. Hanya ada segelintir orang saja yang punya itu. Mayoritas, warga kampung akan bekerja sebagai buruh tani, nelayan, pegawai kantor desa, dan pekerjaan yang notabene memiliki gaji yang kadang tidak sampai UMR.
Jadi, memasang Wifi pada penyedia layanan yang biasa, tentu saja terasa sangat mahal. Nah, kalau kamu membuka usaha Wifi, maka kamu bisa memberikan koneksi internet yang murah bagi mereka. Katakanlah kalau kamu ingin memberikan paket usaha Wifi voucher siap pakai, harganya tentu saja lebih murah.
Paling tidak, kamu bisa memberikan harga Rp 5.000 untuk koneksi internet sehari penuh. Dengan kata lain, dalam satu bulan warga kampung hanya perlu mengeluarkan uang Rp 150.000 saja. Belum lagi kalau usahamu mengarah pada pemasangan Wifi yang jamak dikenal dengan Wifi RT/RW. Harganya bisa lebih murah.
Penulis sendiri, menggunakan layanan tersebut. Internetnya lumayan ngebut. Streaming jarang buffering. Tarif per bulannya, hanya Rp 100.000 saja. Dengan begitu, kamu bisa membantu warga desa agar tetap terkoneksi dengan internet serta dengan harga yang murah dan terjangkau.
3. Keuntungan yang Lumayan Besar
Ya, apalagi alasan paling logis dari membuka suatu usaha, tentu saja iming-iming keuntungan di dalamnya. Walaupun kamu memberikan layanan internet murah dan mudah, tetap saja ada keuntungan yang bisa kamu dapatkan. Misalnya saja, dari penjualan voucher, pemasangan wifi RT/RW, atau mungkin juga makanan ringan.
Kalau Wifi voucher itu kan biasanya identik dengan datang ke rumahmu. Nah di rumahmu, silakan lengkapi dengan berbagai makanan dan minuman ringan agar orang yang datang untuk mengakses Wifi, ikut membeli makanan dan minuman tersebut. Jadi untuknya bisa lumayan besar.
Cara Usaha Wifi di Kampung
 |
| Cara Memulai Usaha Wifi di Kampung |
Setelah kamu mengetahui alasan mengapa harus usaha Wifi di kampung, sekarang waktunya kamu mengetahui bagaimana cara usaha Wifi di kampung. Kamu bisa menyimak uraian selengkapnya pada bagian berikut ini. Tapi ingat, cara ini hanya berlaku kalau kamu ingin membuka usaha Wifi voucher saja:
1. Beli Mikrotik dan Access Point
Cara usaha Wifi voucher yang pertama, adalah dengan membeli mikrotik dan acces point terlebih dahulu. Silakan memilih mikrotik dan access point seri yang manapun asalkan sesuai dengan kebutuhanmu. Biasanya, kebutuhan untuk keduanya, disesuaikan dengan jumlah orang yang mungkin saja menggunakan Wifi.
Katakanlah, kalau di daerahmu hanya ada sekitar 15 sampai 20 orang yang menggunakan Wifi secara bersamaan. Maka kamu harus mengetahui mikrotik dan access point apa yang cocok untuk sejumlah orang yang menggunakan Wifi secara bersamaan tersebut.
2. Instalasi Mikrotik
Cara usaha Wifi di Kampung yang kedua, adalah dengan melakukan instalasi mikrotik. Sangat penting bagi kamu untuk belajar terlebih dahulu mengenai mikrotik sebelum memutuskan membeli mikrotik seri tertentu. Pasalnya, kesalahan pembelian alat akan sangat merugikan.
Nah, kalau kamu memang sudah bisa melakukan instalasi sendiri, silakan untuk melakukan berbagai hal yang terkait dengan proses instalasi sendiri saja. Kalau masih ragu, ada baiknya untuk menyewa jasa orang yang bisa melakukan setting mikrotik agar kamu tidak perlu repot menanganinya sendiri.
Adapun harga pasang Wifi voucher atau mikrotik jika menyewa jasa orang untuk melakukan setting, kurang lebih Rp 200.000 – Rp 300.000. Kamu bisa mencari penyedia jasa setting mikrotik langsung di laman Facebook yang khusus memberikan informasi untuk daerahmu saja. Entah komunitas warga atau komunitas jual-beli.
3. Memasang Plang Wifi
Sesaat setelah kamu melakukan cara bisnis Wifi di kampung yang kedua adalah dengan melakukan pemasangan plang Wifi. Silakan buat sejelas atau sebesar mungkin agar banyak orang yang mengetahui bahwa kamu sedang menyediakan jasa koneksi Wifi dengan voucher. Harganya bisa kamu sesuaikan sendiri.
Paling tidak, kamu hanya membutuhkan Rp 100.000 saja untuk membuat plang. Itupun sudah merupakan plang yang sangat bagus.
4. Print Voucher Wifi
Kalau kamu membuka usaha Wifi sendiri, uniknya kamu bisa mencetak voucher sendiri seperti halnya Wifi.id. Kamu dapat menggunakan aplikasi seperti Mikhmon untuk membantumu melakukan generate voucher hanya dalam satu kali klik saja. Silakan pelajari penggunaan Mikhmon terlebih dahulu.
Sepertinya, hanya itu saja cara memulai usaha Wifi di kampung yang berbasis voucher. Tapi,mungkin nanti ada kendala tertentu yang harus diatasi. Jadi, silakan melakukan trial dan error sampai usaha Wifi di kampung milikmu benar-benar stabil.
Modal dan Keuntungan Wifi di Kampung
Adapun modal dan keuntungan jika kamu membuka usaha Wifi di kampung, yakni sebagai berikut:
1. Modal
- Komputer/PC/Laptop: Rp 4.000.000
- Wifi: Rp 300.000
- Router: Rp 150.000
- Mikrotik: Rp 1.500.000
- Printer: Rp 800.000
- Kertas voucher: Rp 50.000
- Instalasi: Rp 300.000
- Acces point: Rp 600.000
Jadi kalau ditotal, kurang lebih modal awalnya yakni Rp 7.400.000. Ini dengan catatan bahwa kamu belum memiliki komputer/pc/laptop. Kalau sudah punya, artinya Rp 4.000.000 sudah tidak perlu ditambahkan lagi. Modalnya bisa hanya Rp 3.400.000 saja.
2. Keuntungan
Katakanlah dalam satu hari ada 15 – 20 orang yang bermain. Kamu menetapkan Rp 5000 untuk harga vouchernya. Kalikan saja 20 x Rp 5000. Maka kurang lebih dalam sehari kamu bisa mendapatkan Rp 100.000. Satu bulan, bisa Rp 3.000.000. Ini hanya dengan estimasi 15 – 20 orang per hari.
Itupun kalau mereka hanya menggunakan paket internet beberapa jam saja sesuai dengan ketentuan voucher. Kalau mereka belinya double? Tentu keuntunganmu bisa tambah besar.
Jadi, itulah serangkaian informasi mengenai cara usaha Wifi di kampung yang bisa kamu pelajari. Sekarang, kamu juga sudah mengerti bagaimana memasang, alasannya, serta mengetahui bagaimana modal awal dan keuntungan yang bisa kamu dapatkan jika membuka usaha Wifi di kampung.